Batik ternyata tak sekadar busana dan karya seni. Lintu Tulisyantoro, pendiri komunitas Batik Jawa Timur mengungkapkan ada makna filosofis dalam tiap motif batik. "Ada batik yang bermakna doa nelayan agar mudah menangkap ikan," ucap Lintu sambil memperlihatkan foto batik di daerah pesisir, dalam acara talk show bertajuk 'Misteri Selembar Kain Batik Jawa Timur' yang diadakan di Tunjungan Convention Center, Tunjungan Plaza, Surabaya, Jumat 13 Mei 2016. Perhelatan ini merupakan bagian dari The 9th Surabaya Fashion Parade 2016.
Kamis, 09 Juni 2016
Makna di Balik Motif Batik, Ada yang 'Kode' Menyatakan Cinta
A former journalist who loves traveling, writing, eating, watching movies, and sharing.
Menulis cerita pendek sejak di sekolah dasar. Saat SMA hingga masa kuliah menjadi penulis cerpen di Anita Cemerlang, Ceria Remaja, Deteksi Jawa Pos.
Kemudian bekerja sebagai wartawan di media massa nasional (online, koran, dan majalah) di Jakarta.
Kini menjadi penulis lepas dan belajar soal UMKM.
Beberapa kali menang lomba menulis:
-Lomba menulis cerpen antar-siswa SMA se-Indonesia yang diselenggarakan Warta Universitas Surabaya
-Lomba menulis cerpen Deteksi Jawa Pos
-Pemenang Lomba Menulis Blog Ini Kota Cerdasku, Gerakan Menuju 100 Smart City 2018
-Juara II Lomba Blog Ajang Kreativitas Milenial yang diadakan oleh Balai Besar POM (Pengawasan Obat dan Makanan) Surabaya, pada 2019
Minggu, 22 Mei 2016
Jalan-jalan ke Monumen Kapal Selam Surabaya
Monumen kapal selam Surabaya |
Labels:
Jalan-jalan,
Surabaya
A former journalist who loves traveling, writing, eating, watching movies, and sharing.
Menulis cerita pendek sejak di sekolah dasar. Saat SMA hingga masa kuliah menjadi penulis cerpen di Anita Cemerlang, Ceria Remaja, Deteksi Jawa Pos.
Kemudian bekerja sebagai wartawan di media massa nasional (online, koran, dan majalah) di Jakarta.
Kini menjadi penulis lepas dan belajar soal UMKM.
Beberapa kali menang lomba menulis:
-Lomba menulis cerpen antar-siswa SMA se-Indonesia yang diselenggarakan Warta Universitas Surabaya
-Lomba menulis cerpen Deteksi Jawa Pos
-Pemenang Lomba Menulis Blog Ini Kota Cerdasku, Gerakan Menuju 100 Smart City 2018
-Juara II Lomba Blog Ajang Kreativitas Milenial yang diadakan oleh Balai Besar POM (Pengawasan Obat dan Makanan) Surabaya, pada 2019
Bersenang-senang di Surabaya Carnival
Hore! Saya ke Surabaya Carnival!
Sebelumnya saya hanya mendengar ceritanya dari sopir taksi, kalau saya sedang pulang ke Surabaya. Tak pernah sempat mampir ke taman bermain itu lantaran menjadi perantau di Ibu Kota. Demi segenggam berlian, seperiuk nasi, secercah masa depan, se... Sopir taksi selalu bercerita soal Surabaya Carnival kala kendaraan melewati lokasinya, di tengah perjalanan menuju bandara Juanda. Dari sisi kiri jalan terlihat komidi putar yang menjulang tinggi. Surabaya Carnival itu semacam Dunia Fantasi-nya Jakarta, gitu. Atau semacam Batu Night Square (BNS).
Labels:
Jalan-jalan,
Surabaya,
surabaya carnival,
traveling,
wisata surabaya
A former journalist who loves traveling, writing, eating, watching movies, and sharing.
Menulis cerita pendek sejak di sekolah dasar. Saat SMA hingga masa kuliah menjadi penulis cerpen di Anita Cemerlang, Ceria Remaja, Deteksi Jawa Pos.
Kemudian bekerja sebagai wartawan di media massa nasional (online, koran, dan majalah) di Jakarta.
Kini menjadi penulis lepas dan belajar soal UMKM.
Beberapa kali menang lomba menulis:
-Lomba menulis cerpen antar-siswa SMA se-Indonesia yang diselenggarakan Warta Universitas Surabaya
-Lomba menulis cerpen Deteksi Jawa Pos
-Pemenang Lomba Menulis Blog Ini Kota Cerdasku, Gerakan Menuju 100 Smart City 2018
-Juara II Lomba Blog Ajang Kreativitas Milenial yang diadakan oleh Balai Besar POM (Pengawasan Obat dan Makanan) Surabaya, pada 2019
Langganan:
Postingan (Atom)